Apa yang kau rasakan saat ini?
Apakah kau sedang jatuh cinta?
***
Sebuah
kata sederhana nan indah maknanya―jatuh cinta―begitu membuatku sesak. Bukan karena begitu banyaknya
karbondioksida yang terkandung di dalamnya, namun karena terlalu lama mengendap
di hati ini. Jauh, bahkan terlalu jauh sampai menjangkau dasar lubuk hati ini.
Bahagia?
Tentu saja. Meskipun tanpa ada balasan? Aku sejenak terdiam. Sebenarnya, apa
yang membuat seseorang begitu tak mau melepaskan ‘tarikan bibir’ yang
menjadikannya selalu tersenyum. Lalu apa yang membuat seseorang begitu tak mau
menghilangkan ingatan tentang wajahnya walau sejenak saja. Pertanyaan bodoh
seperti itu seharusnya tak perlu dipertanyakan. Lalu mengapa masih bertanya?
Hatiku yang bertanya. Ya hatiku.
Ada
kalanya senyuman itu terukir sepanjang waktu, wajah yang selalu terbayang, dan
lain sebagainya yang cukup membuat segalanya seakan hanyut terbawa arus cinta.
Namun, ada kalanya senyuman abadi itu harus sekuat tenaga dipertahankan―dengan sepenuh hati. Wajah yang harus diperjuangkan untuk
tetap terpotret dalam ingatan. Semuanya dilakukan ketika saat-saat terpahit itu
tiba. Meruntuhkan harapan. Mengundang air mata. Menghancurkan segalanya.
Bukan
aku saja. Maksudku, bukan aku saja yang merasakan ini. Semua orang turut
merasakan hal yang sama denganku. Jatuh cinta dan menderita.
Lalu
apa gunanya ini? Tak ada. Yang ada hanya sia-sia. We chained our heart in vain. Namun satu hal yang pasti, jatuh
cinta diam-diamlah yang membuat rangkaian cerita manis dalam pahit ini. Tak
salah, memang tak salah. Apa memang yang bisa kita perbuat? Setahuku, ‘aku’
hanya bisa memandang tersenyum membayangkan dan kembali tersenyum. Cukup
membuat hidup ini indah. Dan ketika kenyataannya semua itu berubah menjadi
bersembunyi berkerut dan mendongak, hidup ini tak kembali indah. Kesimpulannya,
aku masih belum beruntung, aku masih bermimpi, aku masih... :’)
For the one who show me the
truth about love.. Thankyou..
Ini bukan isi hatiku. Ini adalah sebuah hal yang menjadi
bagian dari hidupku dulu...
No comments:
Post a Comment
Silahkan komentar guna menambah inspirasi saya